PROFIL GUGUSDEPAN

1 BERIKAN KOMENTAR


PROFIL GUGUSDEPAN

            Awal mula terbentuknya Prahara ( Pramuka Hasannudin - Rasuna Said)  adalah pada tahun 1960an masih dengan nama PANDU KACU HITAM. Ini merupakan Gugusdepan umum yang beralamatkan di  Jl.Empang Bahagia Raya Kec. Grogol Petamburan Jakarta Barat ( di halaman dekat pabrik cosmo).

        
              Setelah itu pada tahun 1972 Bunda Barkah dengan Kak Harun membentuk pramuka yang berpangkalan di SMP Negeri 83 Jakarta dengan Gugusdepan 351-352 yang memiliki lebih dari lima regu putra dan putri.

            Memasuki tahun 2005 gugus depan pramuka SMP Negeri 83 Jakarta menjadi 02-001  -  02-002 yang memiliki 2 regu utama putra : Macan 5 dan putri : Teratai 5 yang prestasinya sudah tidak diragukan lagi. 

Kepengurusan Gugusdepan 02-001 Hasannudin

Pembina Gugusdepan : Iwan Firdaus S.kom MM
Pembina Racana           : Mulyono Hadi Utomo ST
Pembina Ambalan         : Ratno Amd
Pembina Pasukan         : Jufri Hardi ST
Pembina Perindukan     : Aulia Azhar ST

Kepengurusan Gugusdepan 02-002 Rasuna Said

Pembina Gugusdepan   : Rien Hermawati S.Pd M.Hum
Pembina Racana           : Novi Diahwati S.Pd
Pembina Ambalan         : Isnaeni S.Pd
Pembina Pasukan         : Andriana Kurniawati
Pembina Perindukan     : Diani Ertikawati

Prestasi
  • GUDEP TERGIAT
Tahun 1999      : Gudep Tergiat Putra & Gudep Tergiat Putri Jakarta Barat
Tahun 2005      : Gudep Tergiat Putra & Gudep Tergiat Putri     tingkat
Kecamatan Grogol Petamburan
                                    Gudep Tergiat Putra tingkat Jakarta Barat
                                    Gudep Tergiat Putra tingkat DKI Jakarta
           
  • LOMBA TINGKAT (LT)
Tahun 1986 :
-         LT II
Regu Macan partisipasi
Regu Melati Prestasi Cukup
-         LT III
                        Regu Melati partisipasi
           
Tahun 1989
-         LT II
                        Regu Macan Prestasi Baik
                        Regu Teratai Prestasi Baik
-         LT III
Regu Macan partisipasi
Regu Teratai Prestasi Harapan Baik
-         LT IV
Regu Teratai partisipasi

Tahun 1994
-         LT II
                        Regu Macan Prestasi Tinggi
                        Regu Harimau Prestasi Cukup
                        Regu Melati Pretasi Cukup
-         LT III
Regu Macan Pretasi Tinggi
Regu Harimau Prestasi Baik
Regu Melati Prestasi Tinggi
-         LT IV
Regu Macan Prestasi Tinggi
Regu Harimau Rangking VIII
Regu Melati Rangking IV
-         LT V
Regu Macan Prestasi –
           

            Tahun 1998
-         LT II
Regu Macan 5 Prestasi Tinggi
Regu Marabunta Prestasi Baik
Regu Teratai 5 Prestasi Tinggi
Regu Melati Prestasi Baik
-         LT III
Regu Macan 5 Prestasi Tinggi
Regu Marabunta Prestasi Baik
Regu Teratai 5 Prestasi Tinggi
Regu Melati Prestasi Baik

-         LT IV
Regu Macan 5 Prestasi Harapan II
Regu Marabunta Prestasi Favourite
Regu Teratai 5 Prestasi Harapan I
Regu Melati tidak jadi berangkat

            Tahun 2002
-         LT II
Regu Macan 5 Prestasi Tinggi
Regu Teratai 5 Prestasi Tinggi
-         LT III
Regu Macan 5 Prestasi Cukup
Regu Terati 5 Prestasi Rangking IV
-         LT IV
Regu Macan 5 Prestasi Cukup



Tahun 2006
-         LT II
Regu Macan 5 Prestasi Tinggi
Regu Macan 1 Prestasi Baik
Regu Teratai 5 Prestasi Tinggi
-         LT III
Regu Macan 5 Prestasi Tinggi
Regu Macan 1 Prestasi Baik
Regu Teratai 5 Prestasi Tinggi

-         LT IV
Regu Macan 5 Prestasi Baik
Regu Macan 1 Prestasi Rangking VII
Regu Teratai 5 Prestasi Cukup


  • PRAMUKA GARUDA
-         1983    : 2 Penegak Putra (Heri Hernawan, Ponco)
-         1986    : 1 Penggalang (Iwan Firdaus)
-         1995    : 1 Siaga (Aria Tri Sanjaya)
 6 Penggalang Putra (Tono Candra Wijaya, Fery, Worry Anggodo, Ampu Jumadi Aprianto, Sulistriono, Budi Setiawan)
4 Penggalang Putri (Rika Natalia Bokau, Hanny, Trislia Daraningrum, Martaretna)
1 Penegak Putra (Hari Wibowo)
1 Pandega Putra (Iwan Firdaus)
2 Pandega Putri (Andriana Kurniawati, Mursinah)
-         2002    : 4 Penggalang Putra (Ilham Hidayat, Aria Naladria Purnata Umar Muchtar, M. Afif Widodo)
4 Penggalang Putri (Lis Rapiyani, Muria Afrilia, Wiwi Pancawati, Lisminawati)
2 Penegak Putra (Jufri Hardi, Aulia Azhar)
1 Pandega Putra (Muhammad Fadhil)
1 Pandega Puri (Rahma Oktarina)
-         2005    : 9 Penggalng Putra (Thedy Rahmawanto, Andri Kurniawarman, Ahmad Faruqi, Muhamad Jaenudin, Rochedi Lestariyana, Anugrah Sepfanda, Haryono, Hardiansyah, Hari Soleman)
6 Penggalang Putri (Dian Asri Semesti, Ermina Puspita Dewi, Nanik Puji Rahayu, Desita Wulandari, Lolita Eka Legawa, Jumaroh)
-         2007    : 6 Penggalang Putra (A’eng Rito Hidayat, Achmad Yurisman, M.Ramdhani, Ifan ZUlkarnaen, Ahmad Ari, Lingga Alam Muhammad)
6 Penggalang Putri (Helmi Safitri, Rini Natalia, Yulia Anggraini, Wanti Kusnani, Santa Vivian, Marsya Putri Larasati)
1 Pandega Putra (Mulyono Hadi Utomo)
-          2008   : 3 Penggalang Putra (M.Akbilan Akbar, Andi Afriansyah, Romy)
1 Penggalang Putri (Dea Prawitasari Anggreani)
5 Penegak Putra (Thedy Rahmawanto, Teguh Dwi Putranto, Asep Hidayat, Andri Kurniawarman, Haryono)
5 Penegak Putri (Lis Rapiyani, Ermina Puspitadewi, Nanik Puji Rahayu, Dian Asri Semesta, Nur Aisyiah)
1 Pandega Putra (Ratno)
-         2010    : 4 Penggalang Putra (Dedek Triana, M. Yanuar, Bagus Pratama, Bagas Sanjaya)
5 Penggalang Puti (Asri Lestari, Anisa Anggraeni, Devi, Siti Solichah, Kurnia Kusuma Dewi)
3 Penegak Putra (Muhamad Jaenudin, A’eng Rito Hidayat, rochedi Lestariyana)

  • JAMBORE NASIONAL
-         1977    : 3 Penggalang Putri di Sibolangit, Sumatra Utara
-         1986    : 1 Penggalang Putra di Cibubur Jakarta
-         1991    : -
-         1996    : 5 Penggalang Putra & 5 Penggalang Putri di Cibubur Jakarta
-         2001    : 1 Penggalang Putra & 1 Penggalang Putri di Baturraden Jawa Tengah
-         2006    : 1 Penggalang Putra & 2 Penggalang Putri di Jatinangor Sumedang Jawa Barat
-         2011    : 2 Penggalang Putra & 2 Penggalang Putri di Buper Teluk Gelam, Ogan Kemiring Ilir Sumatera Selatan

  • RAIMUNA NASIONAL
-         1987    : 1 Penegak Putri di Cibubur Jakarta
-         1992    : 1 Penegak Putra & 1 Penegak Putri di Cibubur Jakarta
-         1997    : 1 Penegak Putra & 1 Penegak Putri di Cibubur Jakarta
-         2001    : 1 Pandega Putri di Candi Prambanan Jogjakarta
-         2007    : 1 Pandega Putra & 3 Penegak Putri di Cibubur Jakarta

  • JAMBORE DAERAH
-         1985    : 1 Regu Putra & 1 Regu Putri
-         1996    : 4 Regu Putra & 4 Regu Putri
Prestasi Pemimpin Upacara Pembukaan ( Haerullah )
-         2000    : 1 Regu Putra & 1 Regu Putri
-         2006    : 3 Regu Putra & 1 Regu Putri
Prestasi Pemimpin Upacara Pembukaan ( Asep Hidayat )

  • PETUGAS UPACARA HARI PRAMUKA NASIONAL
-         1989    : Pemimpin Peleton Panji Pramuka ( Silvia ) di Istana Negara
-         1993    : Pengucap Dasa Dharma Pramuka ( Dicky Djolaesar ) di Istana Negara
-         1994    : Pengucap Pembukaan UUD 1945 ( Rudy Hansend ) di Alun Alun Tugu Api TMII
-         1997    : Pengucap Pembukaan UUD 1945 ( Yanuar Maulana ) di Lapangan Gajah Mada Lemdikanas Cibubur
Pengucap Pancasila ( Nina )
Pengucap Dasa Dharma ( M. Rifai )
Pembawa Acara ( Wina Prasetiani )
-         2005    : Pembawa Acara ( Ermina Puspita Dewi ) di Lapangan Gajah Mada Lemdikanas Cibubur

  • LOMBA KEMENTRIAN NEGARA
-         2003    : Juara I, II, III Lomba Daur Ulang Kementrian Lingkungan Hidup
-         2004    : Juara I, II, III Lomba Daur Ulang Kementrian Lingkungan Hidup
-         2005    : Juara I, II, III Lomba Daur Ulang Kementrian Lingkungan Hidup
-         2006    : Juara I, II, Lomba Detektif Lingkungan, Kementrian Lingkungan Hidup.
Juara I Daur Ulang Kementrian Lingkungan Hidup.
-         2009    : Kemah Hijau Nasional Mengikut Sertakan 30 Orang di Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat Kementrian Lingkungan Hidup.
-         2010    : Kemah HIjau Nasional Mengikut Sertakan 3 Orang di Taman Safari Indonesia, Cisarua Bogor, Jawa Barat Kementrian Lingkungan Hidup.
-         2010    : Juara Umum Putra Lomba Persami Ketrampilan Kepramukaan Kementrian Pemuda dan Olahraga.
Juara Umum Putri Lomba Persami Ketrampilan Kepramukaan Kementrian Pemuda dan Olahraga.

  • PERJALANAN WARNA BAMBU
-         Sampai Tahun 1984      : Biru Putih Biru
-         1986 Sampai 1991       : Hitam Merah Hitam
-         1992 Sampai 2010       : Biru Merah Kuning
-         2010 Sampai Saat Ini   : Natural

BERITA PRAHARA

0 BERIKAN KOMENTAR

PRAHARA NEWS  

Agenda kegiatan besok (12/3) yaitu Lomba Penjelajahan Penggalang,
sebagai tim Juri.

Diharapkan malam ini untuk breafing kegiatan

ka' iwan


Jambore Nasional 2011

0 BERIKAN KOMENTAR

" Sukseskan Jambore Nasional 2011 tanggal 2-9 Juli 2011 di Bumi Perkemahan Teluk Gelam Kab. Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan"
Pada Jambore Nasional tahun ini, kontingen Gudep 02-001 Hasannudin 02-002 Rasuna Said diwakili oleh 2 Penggalang Putra dan 2 Penggalang Putri. 
 

TAHUN EMAS GERAKAN PRAMUKA

0 BERIKAN KOMENTAR


Kwartir Nasional Gerakan Pramuka telah mengagendakan banyak kegiatan dalam rangka peringatan Tahun Emas GerakanPramuka ”50 Tahun Gerakan Pramuka” yang puncak acaranya akan dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2011 di halaman Istana Negara.
Berbagai agendakan kegiatan itu dirumuskan pada Rapat Panitia Peringa...tan 50 Tahun Gerakan Pramuka yang dipimpin oleh Waka Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Humas dan Informatika, Dr. PA. Kodrat Pramudho, S.K.M, M.Kes pada tanggal 11 Februari 2011 di Kantor Kwarnas. Rapat dihadiri oleh panitia inti telah mengagendakan beberapa kegiatan dalam peringatan TAHUN EMAS Gerakan Pramuka.
Kegiatan yang akan digelar menuju peringatan TAHUN EMAS Gerakan Pramuka itu antara lain penyebar-luasan informasi, bakti masyarakat, peluncuran buku, peluncuran film layar lebar LIMA ELANG, pameran Kepramukaan yang akan melibatkan dunia usaha, Pramuka Goes to Mall, seminar dan lokakarya, olah raga rekreasi yang melibatkan masyarakat sepertii fun bike dan futsal, sarasehan antar generasi Pramuka, pagelaran musik, ekspedisi Pramuka Penegak dan pandega, peluncuran prangko Tahun Emas Pramuka, pemberian penghargaan kepada para Pramuka dan mitra Gerakan Pramuka, Barisan Tunas, ziarah ke makam pahlawan, kompetisi dan lomba-lomba dan Peringatan Hari Puncak tanggal 14 Agustus 2011 yang insya Allah Ketua Mabinas Gerakan Pramuka hadir.
Tujuan peringatan TAHUN EMAS ini adalah memberikan gambaran aktivitas Pramuka selama 50 tahun sejak tahun 1961 hingga dewasa ini sehingga dapat meningkatkan citra positip Gerakan Pramuka, yang pada gilirannya dapat diapresiasi masyarakat.
Kegiatan dalam peringatan TAHUN EMAS ini diharapkan dapat diselenggarakan secara sederhana dan menarik perhatian publik di seluruh tanah air termasuk di gudep-gudep luar negeri, yang tentunya disesuaikan dengan kondisi dan situasi masing-masing. Satu Pramuka untuk Satu Indonesia. Jayalah Pramuka.

Sumber : Humas Kwarnas, Saiko Damai

SEKAPUR SIRIH GUDEP

0 BERIKAN KOMENTAR


PEMBINA PRAMUKA GUDEP 02-001 HASANNUDIN

IWAN FIRDAUS, Skom MM


  • Sanggar Pramuka : SMP Negeri 83 Jakarta
  • Sekretariat : Komplek Pakuwon Blok L-8, Jelambar Jakarta Barat
  • email : iwanfirdaus02001@yahoo.com




PRAHARA CAMP




         SMP N 83 JAKARTA BARAT UNGGULAN
         Jl. Empang Bahagia Raya, Jelambar Jakarta Barat 11460








SEJARAH SINGKAT TERBENTUK PRAMUKA SMP N 83


         Awal mula terbentuknya Prahara ( Pramuka Hasannudin - Rasuna Said) awalnya adalah pada tahun 1972 masih dengan nama PRAMUKA KACU HITAM. Ini merupakan Gugusdepan umum yang beralamatkan di Jl..Empang Bahagia Raya ( di halaman dekat pabrik cosmo)
        
      Setelah itu pada tahun 1972 bunda BARKA dengan ka HARUN membentuk pramuka yang berpangkalan di SMP Negeri 83 Jakarta dengan Gugusdepan 351-352 yang memiliki lebih dari lima regu putra dan putri.

        Memasuki tahun 2005 gugus depan pramuka SMP Negeri 83 Jakarta menjadi 02-001  -  02-002 yang memiliki 2 regu utama putra : macan 5 dan putri : teratai 5 yang prestasinya sudah tidak diragukan lagi. 

Aksi Lomba Ketrampilan Kepramukaan 2010

0 BERIKAN KOMENTAR


Agenda Kegiatan Per Februari 2011 s.d. Juli 2011

0 BERIKAN KOMENTAR

Agenda adik2 Regu Macan 5, Teratai 5 dan Penegak :

1.Lomba Penjelajahan Penggalang di BPK Penabur 7 tgl 12 Maret 2011

2.Lomba Persami Pramuka SMP Negeri 219 Jakarta di GOR Sumantri Brojonegoro, Kuningan bulan Maret 2011

3.Kursus Pengelolaan Dewan Kerja (KPDK) di Rindam Jaya Jakarta Timur tgl 25 s.d. 27 Maret 2011

4.Penilaian PRAMUKA GARUDA bulan April 2011

5.Jambore Daerah bulan Juni 2011

6.Jambore Nasional bulan Juli 2011 

Semoga kegiatan kedepan dapat terlaksana dan berjalan dengan lancar... :)

PRESIDEN RI MENGUKUHKAN PENGURUS KWARNAS

0 BERIKAN KOMENTAR


FOTO - FOTO PRAMUKA SMPN 83

0 BERIKAN KOMENTAR

PRAMUKA HASANNUDIN RASUNA SAID ( PRAHARA)







                           








                                                          

Sejarah Kepramukaan Indonesia

0 BERIKAN KOMENTAR


Sejarah Kepramukaan Indonesia
A. Pendahuluan


Pendidikan Kepramukaan di Indonesia merupakan salah satu segi pendidikan nasional yang penting, yang merupakan bagian dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Untuk itu perlu diketahui sejarah perkembangan Kepramukaan di Indonesia.


B. Sejarah Singkat Gerakan Pramuka


Gagasan Boden Powell yang cemerlang dan menarik itu akhirnya menyebar ke berbagai negara termasuk Netherland atau Belanda dengan nama Padvinder. Oleh orang Belanda gagasan itu dibawa ke Indonesia dan didirikan organisasi oleh orang Belanda di Indonesia dengan nama NIPV (Nederland Indische Padvinders Vereeniging = Persatuan Pandu-Pandu Hindia Belanda).


Oleh pemimpin-pemimpin gerakan nasional dibentuk organisasi kepanduan yang bertujuan membentuk manusia Indonesia yang baik dan menjadi kader pergerakan nasional. Sehingga muncul bermacam-macam organisasi kepanduan antara lain JPO (Javaanse Padvinders Organizatie) JJP (Jong Java Padvindery), NATIPIJ (Nationale Islamitsche Padvindery), SIAP (Sarekat Islam Afdeling Padvindery), HW (Hisbul Wathon).


Dengan adanya larangan pemerintah Hindia Belanda menggunakan istilah Padvindery maka K.H. Agus Salim menggunakan nama Pandu atau Kepanduan.


Dengan meningkatnya kesadaran nasional setelah Sumpah Pemuda, maka pada tahun 1930 organisasi kepanduan seperti IPO, PK (Pandu Kesultanan), PPS (Pandu Pemuda Sumatra) bergabung menjadi KBI (Kepanduan Bangsa Indonesia). Kemudian tahun 1931 terbentuklah PAPI (Persatuan Antar Pandu Indonesia) yang berubah menjadi BPPKI (Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia) pada tahun 1938.


Pada waktu pendudukan Jepang Kepanduan di Indonesia dilarang sehingga tokoh Pandu banyak yang masuk Keibondan, Seinendan dan PETA.


Setelah tokoh proklamasi kemerdekaan dibentuklah Pandu Rakyat Indonesia pada tanggal 28 Desember 1945 di Sala sebagai satu-satunya organisasi kepanduan.


Sekitar tahun 1961 kepanduan Indonesia terpecah menjadi 100 organisasi kepanduan yang terhimpun dalam 3 federasi organisasi yaitu IPINDO (Ikatan Pandu Indonesia) berdiri 13 September 1951, POPPINDO (Persatuan Pandu Puteri Indonesia) tahun 1954 dan PKPI (Persatuan Kepanduan Puteri Indonesia)


Menyadari kelemahan yang ada maka ketiga federasi melebur menjadi satu dengan nama PERKINDO (Persatuan Kepanduan Indonesia).


Karena masih adanya rasa golongan yang tinggi membuat Perkindo masih lemah. Kelemahan gerakan kepanduan Indonesia akan dipergunakan oleh pihak komunis agar menjadi gerakan Pioner Muda seperti yang terdapat di negara komunis. Akan tetapi kekuatan Pancasila dalam Perkindo menentangnya dan dengan bantuan perdana Menteri Ir. Juanda maka perjuangan menghasilkan Keppres No. 238 tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka yang pada tanggal 20 Mei 1961 ditandatangani oleh Pjs Presiden RI Ir Juanda karena Presiden Soekarno sedang berkunjung ke Jepang.


Di dalam Keppres ini gerakan pramuka oleh pemerintah ditetapkan sebagai satu-satunya badan di wilayah Indonesia yang diperkenankan menyelenggarakan pendidikan kepramukaan, sehingga organisasi lain yang menyerupai dan sama sifatnya dengan gerakan pramuka dilarang keberadaannya.


C. Perkembangan Gerakan Pramuka


Ketentuan dalam Anggaran Dasar gerakan pramuka tentang prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan yang pelaksanaannya seperti tersebut di atas ternyata banyak membawa perubahan sehingga pramuka mampu mengembangkan kegiatannya. Gerakan pramuka ternyata lebih kuat organisasinya dan cepat berkembang dari kota ke desa.


Kemajuan Gerakan Pramuka akibat dari sistem Majelis Pembimbing yang dijalankan di tiap tingkat, dari tingkat Nasional sampai tingkat Gugus Depan. Mengingat kira-kira 80 % penduduk Indonesia tinggal di pedesaan dan 75 % adalah petani maka tahun 1961 Kwarnas Gerakan Pramuka menganjurkan supaya para pramuka mengadakan kegiatan di bidang pembangunan desa. Pelaksanaan anjuran ini terutama di Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur dan Jawa Barat menarik perhatian Pimpinan Masyarakat.


Maka tahun 1966 Menteri Pertanian dan Ketua Kwartir Nasional mengeluarkan instruksi bersama pembentukan Satuan Karya Taruna Bumi. Kemudian diikuti munculnya saka Bhayangkara, Dirgantara dan Bahari. Untuk menghadapi problema sosial yang muncul maka pada tahun 1970 menteri Transmigrasi dan Koperasi bersama dengan Ka Kwarnas mengeluarkan instruksi bersama tentang partisipasi gerakan pramuka di dalam penyelenggaraan transmigrasi dan koperasi. Kemudian perkembangan gerakan pramuka dilanjutkan dengan berbagai kerjasama untuk peningkatan kegiatan dan pembangunan bangsa dengan berbagai instansi terkait.

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka

0 BERIKAN KOMENTAR


Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka kita singkat dengan Pusdiklat adalah Lembaga pendidikan dan pelatihan yang merupakan bagian integral dari kwartir sebagai wadah dan satuan pelaksana pendidikan dan pelatihan kepramukaan di tingkat Kwartir Nasional, Daerah dan Cabang.
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka juga dapat memberikan pelayanan pendidikan dan pelatihan kepramukaan bagi masyarakat.

Pusdiklat mempunyai tugas, pokok dan fungsi sebagai berikut:
Tugas Pokok Pusdiklat bertugas:
a. Menjabarkan kebijakan pendidikan dan pelatihan kepramukaan yang ditetapkan oleh Kwartir.
b.  Melaksanakan program pendidikan dan pelatihan kepramukaan.
c. Membina dan mengkoordinasikan secara fungsional penyelenggaraan program pendidikan dan pelatihan kepramukaan Pusdiklat di bawahnya ( bagi Pusdiklatnas dan Pusdiklatda )

Fungsi
a. Menyusun standar kompetensi peserta didik sesuai dengan jenjang dan golongannya.
b. Menyusun standar kompetensi tenaga pendidik kepramukaan.
c. Menyusun standar sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan kepramukaan.
d. Menyusun kurikulum, materi, metode pendidikan dan pelatihan serta metode penilaian pendidikan dan pelatihan kepramukaan.
e. Menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan kepramukaan.
f. Menilai dan mengembangkan program pendidikan dan pelatihan kepramukaan.  ( Pusdiklatnas )
g. Mengembangkan sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan kepramukaan. ( Pusdiklatnas ).

Wewenang
a. Menyelenggarakan berbagai program pendidikan dan pelatihan kepramukaan sesuai  dengan tugas dan tanggungjawabnya.
b. Mengeluarkan ijazah dan sertifikat pendidikan dan pelatihan kepramukaan sesuai   kewenangannya yang ditandatangani oleh Kepala Pusdiklat dan Ketua Kwartir Gerakan Pramuka.
c.  Melaksanakan surat-menyurat sesuai dengan kewenangannya

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka berada di tingkat nasional di singkat PUSDIKLATNAS, daerah disingkat  PUSDIKLATDA dan Cabang disingkat PUSDIKLATCAB .
Pusdiklat dipimpin oleh seorang Kepala yang dipilih dari para Pelatih Pembina Pramuka, melalui musyawarah pelatih yang diselenggarakan sebelum Musyawarah Kwartir. Kepala Pusdiklat terpilih sekaligus secara ex-officio merangkap menjadi Andalan Kwartir.
Pusdiklat memiliki Badan Pertimbangan Pendidikan dengan tugas pokok :
1. Memberikan pertimbangan terhadap pengembangan kurikulum dan metode  pendidikan dan pelatihan kepramukaan. ( Pusdiklatnas )
2.  Memberikan pertimbangan terhadap penerapan kurikulum dan metode pendidikan  dan pelatihan kepramukaan serta jaminan mutu dalam berbagai kegiatan kepramukaan.
3.  Memberi masukan hasil pengkajian tentang nilai-nilai kearifan lokal dan keterampilan  muatan lokal
4.  Bertanggungjawab kepada Kepala Pusdiklat.
Administrasi rutin Pusdiklat dikelola tersendiri sesuai dengan tupoksi masing masing bidang yang ada di Pusdiklat. Sedangkan administrasi yang bersifat keluar tetap bersandar pada Bagian Tata Usaha Kwartir. Dalam Strukturnya  Kepala Pusdiklat bertangungjawab kepada Ketua Kwartirnya.
Organisasi dan Tata Kerja Pusdiklat diatur dengan Surat Keputusan sebagai berikut :
1.  SK Kwartir Nasional :  Nomor 177 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Penyelenggaraan  Organisasi Dan Tata Kerja Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Gerakan Pramuka  Tingkat Nasional
2.  SK Kwartir Nasional :  Nomor 178 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Penyelenggaraan  Organisasi Dan Tata Kerja Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Daerah.
3.  SK Kwartir Nasional : Nomor 179 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Penyelenggaraan  Organisasi Dan Tata Kerja Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Gerakan Pramuka  Tingkat Cabang.